Kesuksesan merupakan harapan setiap orang, siapapun dia dan apapun profesinya tentu selalu selalu mengharapkan sebuah kesuksesan dalam hidupnya. Seseorang yang ingin sukses tentu akan berusaha keras dengan segala daya upayanya agr mampu mewujudkan apa yang menjadi impian dan cita-citanya. Seperti sering kita dengar ungkapan yang mengatakan bahwa “tiada sukses tanpa usaha”.
Suatu hal yang sama juga yang sangat diharapkan oleh seorang pesrta didik dalam menjalani pendidikannya. Tentu saja ia ingin sekali mencapai suatu kesuksesan yang maksimal agar dapat membahagiakan orang tuanya dan juga sebagaiu suatu kebanggaan dalam dirinya sendiri. Namun terkadang peserta didik gagal mencapai apa yang diharapkannya karena salah mengambil langkah dalam mencapai kesuksesan itu. Kesuksesan yang dimaksud disini adalah sukses dalam menyerap seua informasi yang dipelajari sehingga memcapai prestasi-prestasi yang gemilang sekurang-kurangnya dalam ruang lingkup lingkungan dimana ia belajar. Sebagai mendpat peringkat di kelasnya dan mampu bersaing dengan pelajar lain dalam hal kompetisi-kompetisi baik didalam maupun diluar sekolah.
Sebenarnya cara untuk bisa mencapai sukses dalam pendidkan itu tidaklah sulit, asalkan kita mau melaksanakannya dengan sungguh-sungguh. Saya punya beberapa tips untuk bisa mencapai apa yang dinamakan kesuksesan dalam beljar yang saya ambil dari pengalamn saya sendiri maupun pengalaman orang lain yang pernah saya baca maupun dengar. Adapun tips-tips yang ingin saya bagikan adalah sebagai berikut:
1. Berdoalah sebelum mempelajari sesuatu.
Suatu hal yang sama juga yang sangat diharapkan oleh seorang pesrta didik dalam menjalani pendidikannya. Tentu saja ia ingin sekali mencapai suatu kesuksesan yang maksimal agar dapat membahagiakan orang tuanya dan juga sebagaiu suatu kebanggaan dalam dirinya sendiri. Namun terkadang peserta didik gagal mencapai apa yang diharapkannya karena salah mengambil langkah dalam mencapai kesuksesan itu. Kesuksesan yang dimaksud disini adalah sukses dalam menyerap seua informasi yang dipelajari sehingga memcapai prestasi-prestasi yang gemilang sekurang-kurangnya dalam ruang lingkup lingkungan dimana ia belajar. Sebagai mendpat peringkat di kelasnya dan mampu bersaing dengan pelajar lain dalam hal kompetisi-kompetisi baik didalam maupun diluar sekolah.
Sebenarnya cara untuk bisa mencapai sukses dalam pendidkan itu tidaklah sulit, asalkan kita mau melaksanakannya dengan sungguh-sungguh. Saya punya beberapa tips untuk bisa mencapai apa yang dinamakan kesuksesan dalam beljar yang saya ambil dari pengalamn saya sendiri maupun pengalaman orang lain yang pernah saya baca maupun dengar. Adapun tips-tips yang ingin saya bagikan adalah sebagai berikut:
1. Berdoalah sebelum mempelajari sesuatu.
Doa merupakan bentuk komunikasi kita dengan sang pencipta sebagai sumber segala ilmu. Oleh karena itu janganlah pernah lupa untuk memohon ijin Sang Pencipta dan Pemberi hikmat sebelum memulai aktivitas, dalam hal ini belajar. Dengan doa, kita akan semakin yakin dengan apa yang kita pelajari dan akan dengan mudah kita cerna apa yang kita pelajari
2. Motivasilah diri anda sendiri untuk belajar.
Keseriusan dalam belajar akan terlihat apabila kita belajar menurut kesadaran kita sendiri. Hal ini tidak berarti bahwa kita tidak membutuhkan doronagan dari orang lain. Akan tetapi motivasi diri itu jauh lebih kuat dari motivasi yang diberikan oleh orang terpintar sekalipun. Berprisiplah bahwa saya mau menjadi pelajar yang berprestasi dan saya harus belajar karena keinginan saya bukan karena orang lain.
3. Aturlah jadwal belajar sebaik mungkin.
Pengaturan jadwal belajar ini kadang menjadi hal tersulit dalam proses pembelajaran. Hal yang sama pun sering saya alami mengenai jadwal belajar ini. Adanya jadwal belajar sangat penting karena dengan adanya jadwal, kita mampu mengontrol diri kita untuk belajar dan tidak terganggu oleh kegiatan lain.dengan demikian waktu belajar kita akan menjadi lebih efektif.
4. Belajarlah dalam kondisi sukacita.
Kondisi kita pada saat belajar pun menjadi sesuatu yang sangat menentukan keberhasilan kita dalam belajar. Jangan memaksakan diri untuk belajar kalau perasaan kita tidak enak untuk belajar karena hasilnya akan sia-sia belaka. Keberhasilan kita kita sangat ditentukan oleh niat kita untuk belajar. Oleh karena itu sebelum belajar, yakinkanlah diri kita bahwa kita benar-benar ingin belajar. Dengan demikian, maka akan terasa pula manfaat lebihnya bagi kita. Kalau kita tidak ada niat untuk belajar atau dalam kondisi yang kurang enak untuk belajar, alangkah baiknya kita gunakan waktu tersebut untuk refreshing agar kita tidak selalu dalam ketegangan belajar.
5. Hindari sistem kebut semalam.
Belajar yang baik dan bermanfaat adalah belajar secara betahap, bukan belajar pada saat ujian saja. Coba bayangkan seseorang yang ingin mengankat satu ton beras sekaligus dibandingkan dengan mengangkatnya sedikit demi sedikit. Mana yang lebih efektif? Begitu pula dengan hal belajar, apabila kita membebankan semua materi untuk dipelajari pada saat ujian saja maka hasilnya tidak akan efektif. Kita akan sulit untuk mengingat bahkan apa yang ita ingat pun bersifat sementara dan mudah dilupakan. Lagipula sistem kebut semalampun dapat menggnggu kondisi kesiapan kita pada saat ujian nanti karena seluruh energi kita sudah kita habiskan untuk belajar semalam. Alangkah baiknya semua materi telah dicicil sebelumnya sehingga malam sebelum ujian hanya dipakai untuk mereview kembali apa yang telah dipelajari sebelumnya.
6. Belajarlah untuk memahami bukan menghafal.
Pemahaman akan jauh lebih penting dan bertahan lama dalam ingatan kita daripada hafalan. Terkecuali memang ada materi-materi tertentu yang harus dihafal maka tidak masalah. Asalkan harus terus dilakukan berulang-ulang agar bisa tertanam dalam ingatan kita. Perlu diperhatikan juga bahwa walaupun hal tersebut termasuk materi hafalan namun pemahaman tidak boleh diabaikan. Karena tiada gunanya kita menghafal sebanyak-banyaknya tetapi kita tidak pernah memahami apa yang kita hafalkan.
7. Yakinlah dan optimis terhadap apa yang kita pelajari.
Terkadang keragu-raguan menjadi suatu pemicuh kegagalan kita dalam belajar. Oleh karena itu tetaplah yakin akan apa yang kita pelajari. Percayalah pada kemampuan kita sendiri dan jangan mudah terpengaruh oleh orang lain. Karena setiap orang tentu setiap orang mepunyai pemahaman masing-masing tentang apa yang dipelajari sekalipun materi yang dipelajari sama. Oleh karena itu nsikap optimisme perlu dipelihara. Hal ini bukan berarti bahwa kita tidak boleh menerima pendapat orang lain akan tetapi kita harus selectif dalam menerima pendapat orang lain.
2. Motivasilah diri anda sendiri untuk belajar.
Keseriusan dalam belajar akan terlihat apabila kita belajar menurut kesadaran kita sendiri. Hal ini tidak berarti bahwa kita tidak membutuhkan doronagan dari orang lain. Akan tetapi motivasi diri itu jauh lebih kuat dari motivasi yang diberikan oleh orang terpintar sekalipun. Berprisiplah bahwa saya mau menjadi pelajar yang berprestasi dan saya harus belajar karena keinginan saya bukan karena orang lain.
3. Aturlah jadwal belajar sebaik mungkin.
Pengaturan jadwal belajar ini kadang menjadi hal tersulit dalam proses pembelajaran. Hal yang sama pun sering saya alami mengenai jadwal belajar ini. Adanya jadwal belajar sangat penting karena dengan adanya jadwal, kita mampu mengontrol diri kita untuk belajar dan tidak terganggu oleh kegiatan lain.dengan demikian waktu belajar kita akan menjadi lebih efektif.
4. Belajarlah dalam kondisi sukacita.
Kondisi kita pada saat belajar pun menjadi sesuatu yang sangat menentukan keberhasilan kita dalam belajar. Jangan memaksakan diri untuk belajar kalau perasaan kita tidak enak untuk belajar karena hasilnya akan sia-sia belaka. Keberhasilan kita kita sangat ditentukan oleh niat kita untuk belajar. Oleh karena itu sebelum belajar, yakinkanlah diri kita bahwa kita benar-benar ingin belajar. Dengan demikian, maka akan terasa pula manfaat lebihnya bagi kita. Kalau kita tidak ada niat untuk belajar atau dalam kondisi yang kurang enak untuk belajar, alangkah baiknya kita gunakan waktu tersebut untuk refreshing agar kita tidak selalu dalam ketegangan belajar.
5. Hindari sistem kebut semalam.
Belajar yang baik dan bermanfaat adalah belajar secara betahap, bukan belajar pada saat ujian saja. Coba bayangkan seseorang yang ingin mengankat satu ton beras sekaligus dibandingkan dengan mengangkatnya sedikit demi sedikit. Mana yang lebih efektif? Begitu pula dengan hal belajar, apabila kita membebankan semua materi untuk dipelajari pada saat ujian saja maka hasilnya tidak akan efektif. Kita akan sulit untuk mengingat bahkan apa yang ita ingat pun bersifat sementara dan mudah dilupakan. Lagipula sistem kebut semalampun dapat menggnggu kondisi kesiapan kita pada saat ujian nanti karena seluruh energi kita sudah kita habiskan untuk belajar semalam. Alangkah baiknya semua materi telah dicicil sebelumnya sehingga malam sebelum ujian hanya dipakai untuk mereview kembali apa yang telah dipelajari sebelumnya.
6. Belajarlah untuk memahami bukan menghafal.
Pemahaman akan jauh lebih penting dan bertahan lama dalam ingatan kita daripada hafalan. Terkecuali memang ada materi-materi tertentu yang harus dihafal maka tidak masalah. Asalkan harus terus dilakukan berulang-ulang agar bisa tertanam dalam ingatan kita. Perlu diperhatikan juga bahwa walaupun hal tersebut termasuk materi hafalan namun pemahaman tidak boleh diabaikan. Karena tiada gunanya kita menghafal sebanyak-banyaknya tetapi kita tidak pernah memahami apa yang kita hafalkan.
7. Yakinlah dan optimis terhadap apa yang kita pelajari.
Terkadang keragu-raguan menjadi suatu pemicuh kegagalan kita dalam belajar. Oleh karena itu tetaplah yakin akan apa yang kita pelajari. Percayalah pada kemampuan kita sendiri dan jangan mudah terpengaruh oleh orang lain. Karena setiap orang tentu setiap orang mepunyai pemahaman masing-masing tentang apa yang dipelajari sekalipun materi yang dipelajari sama. Oleh karena itu nsikap optimisme perlu dipelihara. Hal ini bukan berarti bahwa kita tidak boleh menerima pendapat orang lain akan tetapi kita harus selectif dalam menerima pendapat orang lain.
8. Jangan malu untuk bertanya pada orang yang lebih tahu.
Igatlah selalu pepatah ‘malu bertanya sesat dijalan’. Jadi kalau ada hal-hal yang kurang dimengerti maka bertanyalah kepada orang yang lebih mahir di bidang tersebut, misalnya teman, guru, ataupun siapapun yang bisa dipercaya untuk memberikan informasi.
9. Carilah tempat yang nyaman untuk belajar.
Tempat yang nyaman tidaklah harus didalam ruang. Misalkan pada siang hari kita bisa belajar di bawah pohon atau dimanapun asalkan terhindar dari keramaian dan kia bisa menikmatinya dengan baik. Tempat-tempat yang sejuk biasanya menjadi tempat yang sangat nyaman bagi kita untuk belajar.
Selamat mencoba, semoga sukses selalu.
No comments:
Post a Comment